1 ataupun 2 jalan lurus lancar... 3 dan 4 jalan perlahan, yang penting nyampe!

halo.... assalamualaikum sahabat!! lama ya nda buat blog. mumpung lagi ada mood untuk menulis untuk sahabat... ayo kita bercerita kembali. mari sharing ilmu dan pengetahuan agar blog ini berkembang, kok jadi kaya utube ya openingnya... wkwkwkwkwk biar lah yang penting aku lagi mood nulis. hohoho. oh ya disini saya nda pake bahasa baku, bahasa yang baik untuk penulisan tapi saya akan menggunakan bahasa sehari-sehari. biar dong! dan sahabat bisa berbagi ilmu ataupun cerita dengan santuuyyy! wkwkwkwkw

oke pernah nda sahabat lagi dalam perjalanan dinas ataupun perjalanan biasa dari jakarta ke bandung misalkan itu ngelihat plang di tol, palang lajur satu untuk mendahuli, lajur dua untuk berjalan perlahan, lajur ketiga jalan santai, dan lajur keempat untuk yang lebih selo. disini saya akan mengutip ya untuk sahabat tentang lajur itu.....

Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol pasal 5 butir (2) disebutkan bahwa “Jalan tol yang digunakan untuk lalu lintas antarkota didesain berdasarkan kecepatan rencana paling rendah 80 (delapan puluh) kilometer per jam, dan untuk jalan tol di wilayah perkotaan didesain dengan kecepatan rencana paling rendah 60 (enam puluh) kilometer per jam.”
Selain itu, berdasarkan Peraturan PemerintahNo.15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol pasal 41 butir 1 (b)  ditegaskan bahwa “lajur lalu lintas sebelah kanan hanya diperuntukkan bagi kendaraan yang bergerak lebih cepat dari kendaraan yang berada pada lajur sebelah kirinya, sesuai dengan batas-batas kecepatan yang ditetapkan.”
see... disini saya cuma sedikit anyel bin dongkol sama para sahabat yang nda taat aja sama peraturan. padahal disitu ditulis besar plang biru dan bisa terbaca.
saya tahu sahabat dijakarta kita semua orang sibuk mencari dunia untuk yang terkasih tapi mbok ya jangan seradak-seruduk. wkwkw pernah suatu ketika lagi jam maghrib, hooh jam jam para budak korporat pulang. itu mobil mak weeeng weeeng habis itu tau apa yang saya liat didepan mata? mobil mak weeng tadi kecelakan. karena mengambil lajur.
menurut saya si disini harus ada yang menjadi role model alias contoh ketika dalam berkendara didalam tol baik.
Role model adalah orang yang lebih sukses dari kita dan nantinya akan kita jadikan sebagai panutan kita. Ada banyak sekali orang sukses di sekitar kita, namun seringkali kita sulit menentukan siapa yang akan kita jadikan sebagai contoh dan panutan dalam kehidupan kita.
yak betul! untuk sahabat paspampres, polisi militer, tni, polantas, dkknya itu sebaiknya menaati. kenapa disini saya mengambil contoh aparat keamanan? ya men.... kalian itu contoh langsung dan wujud nyata dari hukum yang telah dibuat. mbokyao menjadi contoh untuk pengendara lain ketika di jalan tol. kan seneng lo kalian mengawal seorang yang penting tetap tepat waktu dan mengikuti peraturan. masak kalian mengerti hukum tidak taat hukum? malu aku tu sama seragam. kata anak zaman sekarang si begitu. wkwkwkwkw
dan para kawan-kawan medis ataupun pemadam kebarakan yang kebetulan lewat tol segera lah ambil lajur kanan, bukan mengambil lajur yang kosong agar tetap bisa jalan. lo mau cepat kan disediakan dilajur kanan. tapi ntar keburu orangnya mati didalam mas, gimana? well itu kan lajur disediakan untuk kalian ngebut. toh didalam peraturan juga kalian itu diprioritaskan. kenapa? agar nyawa nda cepat melayang dan juga api segera padam agar berkas tetap ada. punya sirine banter to? gunakan lah tcuy.... lewat lajur kanan. lo nda mengerti, kalian tetap lewat lajur kanan. karena dari lajur kanan itu teman-teman sudah taat dan tetap melakukan tugas dengan baik. malah dapat exelent kalau menurut saya mah. 
sudah agak dong ya sampai sini...
selain adanya roll model
sahabat-sahabat juga harus sadar dulu hukum, dan membaca plang biru yang ada di toll. ingat! ada sanak family yang menunggu dirumah. ada istri yang minta dikeloni dan ada anak yang rindu bermanjaan dengan kamu, iya kamu... wkwkwkwkw.
sadar itu gimana si? ya sahabat walaupun ngebut tetap menaati rambu yang ada di jalan tol. begitu sudah di toll tetap si jalan, tetap si ngebut, iyak betul! dengan tetap membaca plang biru kalian lewati. aku nda mau loh ngeliat kalian almarhum cepat karena ulah diri sendiri. sedih aku tu.... wkwkwkw
oke deh sekian dulu ya.... lo mau ada saran, ataupun sharing. ayuh lah! kita sama-sama bercerita. agar tetap menjadi sahabat baik! aku nulis begini karena ini timbul dari keresahan diri. aku mau kalian selamat! aku mau kamu menjadi role model! dan yang paling penting sahabat aku mau kalian dapat berkumpul kembali dengan keluarga tercinta kalian. ok!!! sekian dan terimakasih. ditunggu loh main kesini.... dan bercerita bersama. uhuk 

Komentar